5 Penyebab Sakit Kepala Sebelum Tidur

5 Penyebab Sakit Kepala Sebelum Tidur

Sudah mau tidur, tetapi kepala malah cenat-cenut? Hati-hati, jangan sampai Anda sulit terlelap. Sudah terlelap pun, bisa-bisa tidur tidak berkualitas. Sebenarnya, apa saja pemicu yang menyebabkan sakit kepala menjelang waktu tidur? Simak penjelasan berikut dan perhatikan kebiasaan yang Anda lakukan.

Dehidrasi

Orang usia dewasa dianjurkan minum 8 gelas air per hari atau bahkan lebih (menyesuaikan dengan berat badan dan aktivitas orang tersebut). Jika kebutuhan air tidak dipenuhi, maka tubuh akan mengalami dehidrasi atau kekurangan cair. Dalam kondisi dehidrasi inilah sakit kepala bisa timbul. Jadi pastikan kebutuhan air tubuh Anda terpenuhi setiap harinya. Jangan sampai dehidrasi membuat Anda sakit kepala hingga sulit tidur atau bahkan terbangun tengah malam. Siapkan pula segelas air putih di dekat tempat tidur jika Anda sering merasa haus di malam hari.

Olahraga di Malam Hari

Sebagian orang tidak punya waktu untuk berolahraga kecuali di malam hari. Sebenarnya, olahraga di malam hari masih lebih baik daripada tidak berolahraga sama sekali. Akan tetapi usahakan agar tidak berolahraga terlalu dekat dengan jam tidur. Sebaiknya beri jeda minimal 2-3 jam dari selesai berolahraga untuk mendinginkan tubuh. Anda bisa mandi dengan air hangat untuk merelaksasi tubub sebelum tidur.

Salah Makan

Beberapa orang mungkin lebih sensitif terhadap jenis makanan tertentu yang disinyalir dapat menyebabkan sakit kepala. Jika Anda termasuk salah satunya, coba hindari jenis makanan seperti keju, daging olahan, makanan dengan penyedap, minuman beralkohol, dan es krim khususnya saat makan malam menjelang waktu tidur.

Bermain Ponsel

Punya kebiasaan bermain ponsel sebelum tidur? Ternyata hal ini juga bisa membuat mata Anda lelah hingga berakibat timbul sakit kepala. Kurangi kebiasaan bermain ponsel sebelum tidur atau aktifkan mode ‘eye protection’ di layar ponsel Anda untuk meminimalisir kemungkinan sakit kepala.

Stres

Sakit kepala tak selalu bersumber dari masalah fisik, tetapi bisa juga bersumber dari pikiran. Misalnya saja, Anda terlalu memikirkan to-do- list pekerjaan untuk esok hari, bisa saja hal tersebut menimbulkan sakit kepala akibat stres berlebihan. Kelola stres Anda dengan baik, jika perlu berceritalah pada orang yang Anda percayai atau konsultan ahli untuk membantu mengurangi stres.