Penyebab dan Cara Meredakan Sakit Kepala Mencengkeram Saat Naik Pesawat

Penyebab dan Cara Meredakan Sakit Kepala Mencengkeram Saat Naik Pesawat

Musim liburan telah tiba!

Bepergian mengunjungi destinasi wisata yang terletak di luar pulau maupun luar negeri menggunakan pesawat terbang menjadi satu hal menyenangkan yang selalu dinanti. Namun sayangnya bagi beberapa orang justru sebaliknya. Mereka seringkali mengalami sakit kepala mencengkeram, terutama saat pesawat lepas landas. Sakit kepala ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor terkait perjalanan udara. Untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasi sakit kepala saat naik pesawat, simak penjelasannya berikut ini.

Penyebab Sakit Kepala Mencengkeram Saat Naik Pesawat

Beberapa kemungkinan penyebab munculnya sakit kepala mencengkeram saat baik pesawat antara lain:

  1. Perubahan Tekanan Udara

Salah satu penyebab utama sakit kepala saat pesawat lepas landas adalah perubahan tekanan udara yang terjadi saat pesawat naik ke ketinggian. Perubahan tekanan ini dapat mempengaruhi sinus dan telinga bagian dalam, menyebabkan ketidakseimbangan tekanan dan berpotensi memicu sakit kepala.

  1. Dehidrasi

Lingkungan kabin pesawat cenderung kering, yang dapat menyebabkan dehidrasi. Kondisi inilah yang dapat memicu sakit kepala.

  1. Jet Lag

Kondisi ini terjadi akibat adanya perbedaan zona waktu yang pada akhirnya dapat menciptakan rasa tidak nyaman pada tubuh, salah satu efek yang dirasakan adalah keluhan sakit kepala.

  1. Paparan Cahaya dan Suara

Paparan cahaya dan suara di dalam pesawat dapat mengganggu ritme tidur dan menyebabkan ketidaknyamanan di kepala.

  1. Posisi Duduk yang Tidak Nyaman

Duduk dalam posisi yang tidak nyaman selama penerbangan dapat menyebabkan ketegangan otot dan sakit kepala. Umumnya hal ini lebih sering terjadi saat menempuh penerbangan jarak jauh.

Cara Meredakan Sakit Kepala Mencengkeram Saat Naik Pesawat

Agar tak perlu lagi merasakan sakit kepala yang mengganggu saat naik pesawat, segera lakukan beberapa hal berikut ini ketika keluhannya melanda.

  1. Minum Banyak Air

Menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting. Minumlah air secukupnya untuk mengatasi efek dehidrasi.

  1. Memastikan Kondisi Sinus

Gunakan semprotan hidung atau penutup telinga untuk membantu menjaga keseimbangan tekanan udara di dalam telinga dan sinus.

  1. Istirahat dan Tidur yang Cukup

Cobalah untuk beristirahat dan tidur selama penerbangan, terutama pada penerbangan jarak jauh, untuk membantu mengurangi ketegangan dan mencegah jet lag.

  1. Hindari Konsumsi Alkohol

Alkohol dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Hindarilah konsumsi berlebihan selama penerbangan.

  1. Kenakan Kacamata Hitam dan Penutup Mata

Melindungi mata dari cahaya yang terlalu terang dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan sakit kepala.

  1. Melakukan peregangan tubuh

Lakukan peregangan gerakan tubuh ringan di kursi atau berdiri dan berjalan-jalan sejenak untuk mengurangi ketegangan otot.

  1. Gunakan Bantal Leher dan Penyangga Punggung

Menyediakan penyangga yang baik untuk leher dan punggung dapat membantu menjaga postur tubuh dan mencegah ketegangan otot.

  1. Mengunyah permen karet

Mengunyah permen karet atau mengunyah permen dapat membantu mengurangi tekanan di telinga dan sinus yang menyebabkan sakit kepala.

  1. Minum obat pereda sakit kepala

Saat Anda mulai merasakan gejala sakit kepala, segera redakan dengan minum obat yang efektif menekan pusat sakit kepala dengan cepat.

Hindari mendengarkan musik menggunakan earphone selama tidur di pesawat. Sebab hal ini justru dapat membuat otak selalu aktif bekerja, sehingga kualitas tidur menjadi terganggu. Jika dilakukan secara terus-menerus, maka proses penyembuhan juga dapat berlangsung lebih lama.

Jika sakit kepala terus berlanjut atau memburuk bahkan setelah berhari-hari, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan lebih lanjut saat sudah sampai di tempat tujuan.

Artikel Lainnya: Saat Sakit Kepala Mencengkeram Melanda, Hindari Tidur dengan Posisi Ini