Cara Menghilangkan Sakit Kepala Akibat Perubahan Hormon
Sakit kepala akibat perubahan hormon cukup sering dialami wanita. Mengapa wanita? Meskipun pria juga bisa mengalami perubahan hormon, namun perubahan hormon secara konsisten lebih sering dialami oleh wanita—ditandai dengan siklus mentruasi yang terjadi setiap bulan. Ketika itulah perubahan hormon dialami oleh para wanita.
Lantas, seberapa banyak perubahan hormon ini memengaruhi aktivitas Anda?jawabannya berbeda-beda. Pada sebagian wanita, perubahan hormon ini tidak terlalu berpengaruh secara signifikan. Namun sebagian lainnya bisa saja mengalami nyeri pada sekujur tubuh, perubahan selera makan, hingga—salah satu yang paling mengganggu—sakit kepala. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda coba untuk menghilangkan sakit kepala akibat perubahan hormon.
Mengistirahatkan pikiran dan tubuh
Pertama, istirahatkan pikiran dan tubuh Anda. Perubahan hormon kerap membuat Anda lebih mudah lelah secara fisik maupun psikis. Oleh karena itu pastikan Anda cukup beristirahat. Tidak harus tidur, terkadang berbaring sendirian tanpa gangguan juga bisa membuat Anda lebih rileks. ‘Dengarkan’ sinyal yang diberikan tubuh dan penuhi kebutuhan tubuh Anda. Cukup beristirahat juga akan membuat mood Anda lebih baik.
Kompres dingin
Anda bisa mengompres kepala atau mata untuk untuk meredakan sakit kepala. Gunakan es batu yang dibungkus kain untuk memberikan efek dingin dan segar.
Menyesuaikan pola makan
Usahakan untuk makan secara teratur walaupun Anda mungkin mengalami perubahan selera makan, entah menjadi lebih sedikit atau lebih banyak. Namun sebaiknya tetaplah makan teratur dengan porsi yang wajar. Kurangi juga makanan dengan kandungan gula yang tinggi (meskipun Anda sangat menginginkannya!). Sebab makanan tinggi gula akan meningkatkan gula darah secara drastis dan hal ini juga bisa memperburuk sakit kepala yang Anda alami.
Perbanyak minum air putih
Dehidrasi dapat menyebabkan dan memperburuk sakit kepala. Cukupi kebutuhan air tubuh Anda untuk menghindari risiko sakit kepala parah.
Sedia selalu obat sakit kepala
Perlu Anda sadari, bahwa sakit kepala akibat hormon masih dikategorikan sebagai hal yang wajar. Anda hanya perlu mengelola tubuh dan pikiran hingga masa-masa sulit ini berlalu (misalnya selama menstruasi). Jika sakit kepala tidak tertahankan dan mengganggu aktivitas Anda, berarti inilah waktunya untuk mengonsumsi obat sakit kepala.