Sakit Kepala, termasuk penyakit akut atau kronis?
Apakah Anda sudah pernah mendengar tentang istilah penyakit akut dan penyakit kronis?Mungkin sering. Tetapi apakah Anda tahu arti dari kedua istilah tersebut? Sebab, masih banyak orang yang yang belum paham arti dari istilah akut dan kronis dan menganggapnya sama saja. Padahal kedua hal ini menjelaskan kondisi penyakit yang berbeda. Nah, bagaimana dengan sakit kepala? Apakah sakit kepala termasuk penyakit akut atau kronis? Temukan jawabannya dalam penjelasan berikut ini.
Dilansir dari alodokter, Perbedaan akut dan kronis pada penyakit terdapat pada perjalanan penyakitnya. Penyakit dapat dikatakan akut apabila seseorang menderita suatu penyakit dalam waktu relatif singkat, yaitu kurang dari 6 bulan. Salah satu ciri khas penyakit akut adalah gejalanya muncul secara cepat atau tiba-tiba.
Sementara itu, istilah penyakit kronis digunakan untuk menggambarkan suatu penyakit yang bisa diderita dalam kurun waktu lama, biasanya lebih dari 6 bulan atau bahkan bertahun-tahun.
Berbeda dengan penyakit akut yang gejalanya bisa muncul tiba-tiba, penyakit kronis terkadang tidak menimbulkan gejala pada tahap awal dan gejala baru muncul ketika penyakit tersebut mulai memburuk atau semakin parah.
Sakit kepala tergolong penyakit....
Ketika membicarakan apakah sakit kepala termasuk penyakit akut atau kronis, maka ada dua kemungkinannya. Sakit kepala yang Anda alami bisa termasuk penyakit akut apabila muncul secara tiba-tiba dan menghilang dalam waktu yang cepat, maka sakit kepala tersebut termasuk sakit kepala akut. Akan tetapi apabila sakit kepala tersebut tidak hilang dalam waktu yang lama, bahkan sewaktu-waktu bertambah buruk, maka bisa jadi sakit kepala tersebut tergolong kronis dan sakit kepala kronis kemungkinan adalah gejala dari penyakit lain yang lebih parah. Apabila sakit kepala tak kunjung membaik, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.