Jangan Panik Dulu, Ini Cara Mengobati Flu dan Batuk di Masa Pandemi
Flu dan batuk adalah penyakit yang lazim dialami siapa saja. Walau mengganggu, tetapi sebenarnya penyakit ini tidak berbahaya dan tidak sulit disembuhkan. Masalahnya, flu dan batuk juga merupakan salah satu gejala yang sering dialami oleh penderita COVID-19 sehingga kerap membuat penderitanya bingung membedakan apakah flu dan batuk yang dialami adalah penyakit biasa atau malah gejala COVID-19. Jangan panik dulu, pada dasarnya untuk mengobati flu di masa pandemi atau tidak, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut ini:
Asupan vitamin
Flu dan batuk ditularkan oleh virus. Dalam kondisi tubuh yang fit, Anda mungkin akan tetap sehat sekalipun terpapar virus flu. Namun jika tubuh tidak dalam kondisi yang prima, maka sangat mudah terjangkit virus penyakit. Saat sedang flu, Anda bisa memperbanyak konsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung vitamin C seperti jeruk, apel, pepaya, jambu biji, stroberi, brokoli, kubis, dan lain sebagainya. Vitamin C diketahui dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu proses pemulihan. Selain itu Vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan dan membantu sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik sehingga dapat melindungi tubuh dari penyakit. Pada masa pandemi ini perhatikan juga asupan vitamin lainnya yaitu Vitamin D3, Vitamin E, dan mineral penting lainnya.
Menghangatkan diri
Udara yang dingin dapat meningkatkan produksi lendir sehingga lendir pada hidung dan tenggorokan akan semain banyak. Hal ini tentunya sangat tidak nyaman bagi Anda yang sedang mengalami flu. Atur pendingin ruangan pada suhu yang tidak membuat Anda menggigil, minuman, dan makanan hangat juga bisa membantu menghangatkan tubuh dari dalam.
Gunakan masker
Selain mencegah menularkan virus flu ke orang lain, menggunakan masker juga bertujuan melindungi diri Anda dari paparan virus yang bisa memperburuk kondisi Anda. Selain itu menggunakan masker juga bisa jadi salah satu trik untuk membantu meringankan hidung tersumbat.
Baca Juga: Mengganggu Banget, Ini Cara Menghilangkan Batuk Berdahak Lebih Cepat
Pilih Obat yang Tepat
Terakhir, jangan lupa pilihlah jenis yang sesuai dengan keluhan Anda. Jika Anda flu disertai batuk berdahak, minum minum obat dengan kombinasi paracetamol, phenylephrine, glyceryl guaiacolate dan bromhexine, bekerja sebagai analgesik-antipiretik (penurun panas), dekosngestan (pelega) hidung, ekspektoran (pengeluaran dahak, dan mukolitik (pengencer dahak) yang efektif mengencerkan dahak dan mengatasi rasa gatal di tenggorokan.
Peka terhadap Gejala
Memang membedakan flu dan batuk biasa dengan gejala COVID-19 tentu tidak mudah. Sebaiknya Anda lakukan antigen atau PCR test jika gejala tak kunjung membaik dalam waktu tiga hari. Sementara itu, pekalah terhadap gejala-gejala penyerta lainnya seperti kehilangan penciuman, nyeri sendi, kepekaan terhadap rasa berkurang, dan lainnya. Sampai Anda melakukan tes dan mendapatkan hasilnya, ada baiknya menjaga jarak dari orang-orang sekitar termasuk keluarga serumah dan selalu gunakan masker.
Nah, nggak perlu panik bukan? Lakukan perawatan yang tepat agar flu dan batuk Anda segera terobati!