Benarkah Stress Bisa Menjadi Salah Satu Penyebab Sakit Kepala Berkepanjangan?
Sakit kepala memang menjadi keluhan kesehatan yang paling banyak dialami oleh masyarakat. Biasanya, keluhan ini akan mereda dan kemudian menghilang dalam kurun waktu kurang dari satu minggu dengan istirahat cukup di rumah dan makan makanan bergizi. Namun, bagaimana jika keluhan sakit kepala berlangsung setiap hari bahkan lebih dari 15 hari? Benarkah stress bisa menjadi salah satu penyebab sakit kepala berkepanjangan?
Jawabannya, tentu bisa. Dilansir dari Alodokter.com, sakit kepala berkepanjangan merupakan jenis sakit kepala yang terjadi berhari-hari bahkan bisa lebih dari tiga bulan dengan keluhan yang tak kunjung membaik, dan stress bisa menjadi salah satu penyebabnya. Tak hanya rasa sakit di kepala, seseorang yang mengalami sakit kepala berkepanjangan juga biasanya akan merasakan gejala lain, seperti nyeri berdenyut di kepala, sensitif terhadap suara dan cahaya, serta rasa mual di perut.
Sakit Kepala Berkepanjangan Akibat Stres
Stres yang dialami oleh seseorang bisa dipicu oleh berbagai faktor, dan umumnya adalah beban pekerjaan dan masalah dalam kehidupannya. Dilansir dari Hellosehat.com, saat stress melanda, otak akan melepaskan senyawa tertentu untuk memerangi situasi yang dikenal dengan respon “flight to fight”. Pelepasan senyawa kimia inilah yang menyebabkan pembuluh darah di otak menegang dan memicu sakit kepala.
Sakit kepala ini biasanya ditandai dengan rasa sakit dalam intensitas ringan hingga sedang di bagian depan, atas, atau sisi kepala. Umumnya, keluhannya muncul di sore atau malam hari, sehingga membuat si penderita kesulitan beristirahat di malam hari.
Bagaimana Cara Mengatasi Sakit Kepala Berkepanjangan Akibat Stres?
Sebelum sakit kepala semakin parah dan berlangsung dalam waktu yang lama, tentu langkah pertama yang bisa dilakukan saat sakit kepala menyerang adalah dengan beristirahat dan minum air putih yang cukup.
Selain istirahat dan minum air mineral yang cukup, redakan juga keluhan sakit kepala berkepanjangan yang Anda alami dengan cara berikut ini.
- Melakukan relaksasi, yaitu seperti berolahraga dengan yoga, dan juga memberikan pijatan di area sekitar mata, pelipis, titik antara ibu jari dan telunjuk, serta bagian jempol kaki.
- Mengompres dahi dan leher menggunakan kain bersih yang dibasahi dengan air hangat. Tujuannya adalah untuk meregangkan otot yang tegang dan juga melancarkan aliran darah agar suplai oksigen ke otak terpenuhi.
- Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, seperti buah dan sayuran. Hindari konsumsi makanan cepat saji, makanan berminyak, atau camilan manis yang bisa menurunkan daya tahan tubuh dan bisa menghambat proses penyembuhan sakit kepala Anda.
- Memberikan obat yang dapat meredakan sakit kepala dengan kandungan Paracetamol.
