Batuk Akibat Long COVID-19, Bagaimana Mengatasinya?
Batuk adalah salah gejala dari COVID-19 yang bertahan cukup lama. Bahkan National Institute for Health and Care Excellence (NICE) menyebutkan bahwa batuk menjadi salah satu gejala Long COVID-19 yang dialami hingga beberapa bulan setelah pasien dinyatakan sembuh. Meski batuk akibat Long COVID-19 tidak akan menularkan gejala ataupun virus lagi kepada orang-orang di sekitarnya, namun bagi orang yang mengalaminya hal ini bisa sangat mengganggu. Itu sebabnya sangat penting untuk memaksimalkan perawatan agar dapat mengatasi batuk akibat Long COVID-19 dengan lebih cepat dan tuntas. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda coba.
Lebih Banyak Minum Air Putih
Air putih dapat membantu membersihkan zat iritan (penyebab iritasi) di tenggorokan yang memicu batuk. Untuk meredakan batuk, cobalah minum beberapa gelas air putih. Lebih baik konsumsi air yang hangat karena air dingin juga dapat memicu batuk. Sebagai alternatif, Anda juga bisa mengonsumsi teh tanpa gula atau air kaldu.
Menjaga Kelembapan Udara
Menghirup udara lembap bisa membuat saluran pernapasan Anda jadi lebih relaks. Sebab udara yang terlalu kering dapat menyebabkan gatal di tenggorokan sehingga bisa memicu batuk. Untuk membuat udara ruangan jadi lebih lembap Anda bisa menggunakan air humidifier, terutama jika Anda sering beaktivitas di ruangan ber-AC.
Mengonsumsi Madu
Madu memiliki sifat anti inflamasi yang bisa membantu meredakan gejala batuk. Selain diminum langsung, Anda bisa mengonsumsi madu dengan cara mencampur dengan air putih hangat, air dengan campuran perasan lemon hangat, ataupun teh herbal. Nikmatilah dengan cara yang paling Anda suka.
Hindari Pemicu Batuk
Batuk setelah COVID-19 bisa dikurangi dengan menghindari hal-hal yang dapat memicu batuk, seperti asap rokok dan debu. Ada baiknya Anda juga berkonsultasi dengan dokter, karena beberapa jenis makanan juga bisa memicu batuk (dan mungkin berbeda pada setiap orang).
Berjemur di Bawah Matahari
Sisa-sisa dahak yang sulit keluar bisa membuat Anda mengalami batuk berkepanjangan. Berjemur di bawah sinar matahari dapat membantu kamu mengeluarkan dahak. Dengan berjemur, keluhan batuk pun dapat berkurang.
Mengonsumsi Obat Batuk
Apabila batuk usai terinfeksi virus corona masih dirasakan dan mengganggu aktivitas harian, sebaiknya minumlah obat batuk hingga batuk mereda dan tak lagi mengganggu. Sebagian orang mungkin memiliki Long COVID-19 berupa batuk kering, namun Sebagian yang lain mengalami batuk berdahak. Agar lebih parktis, Anda bisa memilih obat batuk yang efektif mengatasi kedua jenis batuk tersebut.
Sumber: dirangkum dari CNBC Indonesia, Klik Dokter