Pemicu Sakit Kepala Saat Berpuasa yang Harus Anda Hindari

Pemicu Sakit Kepala Saat Berpuasa yang Harus Anda Hindari

Sakit kepala saat berpuasa adalah hal yang wajar terjadi. Namun, sayangnya masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa pemicunya terkadang dari kebiasaan yang mereka lakukan berulangkali dan umumnya terjadi karena tidak memerhatikan asupan makan saat sahur maupun berbuka.

Tidak memerhatikan asupan makanan saat sahur dan berbuka

Kurangnya asupan makanan selama berpuasa merupakan salah satu penyebab tekanan darah turun. Biasanya hal ini terjadi akibat kurang memerhatikan konsumsi makanan baik saat sahur maupun berbuka. Kondisi ini tak boleh diremehkan dan bisa segera ditangani dengan mengonsumsi beberapa makanan dengan nutrisi seimbang seperti berikut ini.

  • Makanan yang mengandung natrium atau garam yang cukup tinggi seperti sarden, keju, dan daging asap untuk membantu meningkatkan tekanan darah.
  • Makanan yang mengandung asam folat, seperti pisang, alpukat, brokoli, dan bayam sebagai pilihan menu saat sahur atau berbuka puasa.
  • Makanan yang kaya akan kandungan vitamin B12, seperti salmon, tuna, kepiting, kerrang, daging sapi, daging ayam, susu, dan telur. Makanan inilah yang nantinya bisa mencegah terjadinya anemia yang memicu terjadinya tekanan darah rendah dan menyebabkan sakit kepala saat berpuasa.

Turunnya kadar gula darah

Kadar gula darah turun bisa jadi berita baik untuk Anda yang memiliki risiko tinggi diabetes. Namun, jika kurang asupan glukosa, fungsi otak juga tidak bisa bekerja dengan optimal. Hal inilah yang membuat seseorang lebih mudah mengalami sakit kepala saat berpuasa. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengonsumsi makanan manis saat buka ataupun sahur. Namun, usahakan agar rasa manis dari makanannya diperoleh secara alami, misalnya saja buah kurma atau buah-buahan lain yang bisa memberi energi pada Anda lebih lama.

Dehidrasi

Sakit kepala saat berpuasa juga bisa dipicu oleh faktor kekurangan cairan tubuh. Cara mengatasinya dengan konsisten mencukupi kebutuhan air minum sekitar 8 gelas per hari. Anda bisa membaginya agar tidak kembung dengan cara seperti berikut ini.

  • Minum 2 gelas air pada saat sahur dan 1 gelas sebelum waktu imsak
  • Minum 2 gelas air pada saat berbuka puasa
  • Minum 2 gelas air setelah makan malam
  • Minum 1 gelas air sebelum tidur

 

Kurang darah

Anemia atau kurang darah juga mungkin terjadi saat berpuasa dan akhirnya menyebabkan rasa sakit kepala. Orang yang mengalami keluhan ini biasanya kurang memerhatikan asupan zat besi dalam tubuhnya, baik saat sahur maupun berbuka puasa. Untuk mencegahnya, sebaiknya penuhi kebutuhan zat besi Anda melalui beberapa makanan seperti daging merah, hati ayam, dan sayur bayam.

Selain dengan memenuhi kebutuhan nutrisi melalui makanan di atas, Anda juga bisa mengatasi sakit kepala saat berpuasa dengan minum obat yang mengandung Paracetamol saat berbuka puasa. Penuhi juga kebutuhan istirahat Anda setiap harinya, pasalnya kurang isirahat dan memaksakan diri untuk bekerja juga bisa menyebabkan sakit kepala, lho.