Lupa Sahur Bikin Sakit Kepala Seharian? Atasi dengan Cara Berikut Ini!
Dalam kehidupan sehari-hari, keluhan sakit kepala adalah hal yang wajar terjadi, termasuk selama bulan Ramadan. Kondisi ini biasanya terjadi akibat kurangnya waktu tidur dan menurunnya pasokan cairan dalam tubuh (dehidrasi) karena asupan makanan dan minuman yang terbatas, terutama pada orang yang lupa untuk sahur selama berpuasa.
Meski biasanya alasan orang lupa sahur karena kesiangan, namun tak sedikit juga yang justru melewatkan sahur dengan sengaja karena rasa ngantuk yang tak tertahankan. Mereka lebih memilih untuk tidur dan berpuasa dalam kondisi tidak sahur. Menurut penjelasan ahli gizi dari Departemen Diet Rumah Sakit Umum Singapura, Tan Sheau Kang seperti yang dilansir dari Liputan6.com, melewatkan sahur untuk mendapatkan tidur yang cukup adalah hal yang tidak disarankan. Sebab pada dasarnya sahur sama saja seperti sarapan yang bisa membuat kita dapat beraktivitas dengan lebih bertenaga dan bebas sakit kepala.
Melewatkan sahur sama saja dengan melewatkan makan, sedangkan tubuh orang yang berpuasa bergantung pada makanan agar tetap bertenaga sampai waktu berbuka puasa. Selain sakit kepala, berikut ini beberapa dampak yang mungkin kamu alami ketika melewatkan sahur saat berpuasa di bulan Ramadan.
1. Cepat merasa lelah dan lapar
Sebab tubuh harus menahan rasa lapar lebih lama dan hanya memanfaatkan makanan yang dikonsumsi terakhir kali saat berbuka puasa.
2. Mengganggu fokus
Saat tubuh mengalami dehidrasi, lelah, dan kelaparan, maka kamu juga akan merasa kesulitan untuk berkonsentrasi saat bekerja. Hal ini tentu akan sangat mengganggu produktivitasmu setiap harinya.
3. Membuat nafsu makan tidak terkendali
Rasa lapar yang berlebihan saat berpuasa memicu kamu untuk ‘balas dendam’ saat berbuka puasa dan menyantap segala macam hidangan yang tersedia di depan mata tanpa terkendali. Akibatnya, perut menjadi kekenyangan dan dapat mengganggu ibadah tarawih di malam hari.
4. Menaikkan berat badan secara drastis
Nafsu makan yang tidak terkendali saat berbuka puasa juga dapat membuat berat badan naik secara signifikan. Apalagi jika menu makanan saat buka puasa tidak mengandung gizi seimbang dan mengandung lemak tinggi seperti gorengan.
5. Memperparah bau mulut
Dehidrasi yang dialami akibat lupa sahur juga bisa membuat mulut terasa kering dan dapat memperparah bau mulut selama puasa. Hal ini tentunya akan sangat mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri kamu saat beraktivitas, bukan?
Cara mengatasi sakit kepala saat berpuasa
Untuk mengatasi sakit kepala saat berpuasa yang terjadi akibat lupa sahur, berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya.
1. Berikan pijatan ringan di kepala
Pijat atau beri tekanan di bagian pelipis dan tengkuk menggunakan jari tangan. Meski tidak langsung membuat sakit kepala hilang, namun cara yang satu ini bisa membuat keluhan terasa lebih ringan.
2. Istirahat sejenak
Memaksakan untuk bekerja saat sakit kepala melanda tentu bukanlah ide yang bagus. Pasalnya, hal ini bisa mengurangi konsentrasi kerja sehingga hasil kerjanya tidak maksimal. Jika kebetulan sakit kepala melanda saat berada di tempat kerja, cobalah untuk minta izin pada atasan untuk istirahat beberapa menit. Memanfaatkan waktu istirahat untuk tidur bisa membuat Anda merasa lebih baik.
3. Meredakan sakit kepala dengan buah kurma
Makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi pertama kali saat berbuka puasa adalah buah kurma. Sebab rasa manis dari buah kurma juga bisa membantu meningkatkan kadar gula dalam darah secara alami. Bahkan, buah kurma juga mengandung salisilat yang bereaksi seperti aspirin untuk meredakan sakit kepala. Setelah mengonsumsi buah kurma, lanjutkan dengan minum air mineral untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, sehingga keluhan sakit kepala bisa perlahan menghilang.
4. Makan makanan berkuah saat berbuka puasa
Makanan berkuah seperti sop ayam juga ampuh dalam meredakan sakit kepala berkat kandungan air yang bisa menghidrasi tubuh saat sakit.
5. Minum teh hijau hangat
Selain air mineral, kamu juga bisa minum teh hijau hangat yang dipercaya bisa meringankan sakit kepala sejak zaman dulu. Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan di dalamnya yang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga rasa hangat yang bisa memberikan ketenangan saat mengonsumsinya.
6. Minum obat sakit kepala setelah berbuka puasa
Segerakan minum obat saat berbuka puasa. Pilihlah obat sakit kepala yang efektif meredakan rasa nyeri di bagian kepala, tidak menyebabkan ngantuk, dan dapat dikonsumsi sebelum makan.
7. Jangan lewatkan sahur
Atur alarm dengan volume tertinggi agar kamu dapat langsung terbangun saat sahur. Hindari begadang untuk bermain game atau sekadar scrolling media sosial, ya!
