Jangan Salah, Ini Lokasi Pijatan yang Tepat untuk Redakan Sakit Kepala Mencengkeram
Sakit kepala mencengkeram adalah salah satu jenis sakit kepala yang paling umum terjadi, hal ini diperkuat dengan pendapat para peneliti yang memperkirakan bahwa dua dari tiga orang dewasa di Amerika mengalaminya setidaknya dalam satu minggu. Sakit kepala mencengkeram ditandai dengan nyeri ringan hingga sedang, yang banyak orang menggambarkan seperti ada ikatan ketat dan mencengkeram di sekitar kepala mereka. Dilansir dari popsugar.com, Candace Morton, DPT, ahli terapi fisik dengan ProRehab Physical Therapy di Louisville, KY, menjelaskan bahwa pijtan pada bagian leher dan kepala ternyata bisa meringankan sakit kepala mencengkeram.
Menggunakan jasa pijat profesional tentu sangat bagus, apalagi jika Anda bisa melakukan terapi akupresur. Namun jika keduanya belum bisa dilakukan, alternatif lain adalah melakukan terapi sendiri untuk mengurangi ketegangan pada titik-titik yang bisa memicu timbulnya sakit kepala mencengkeram. Percaya atau tidak, terapi ini dapat dilakukan secara mandiri. Jika penasaran, coba lakukan pijatan pada titik-titik berikut ini!
1. Kulit di antara ibu jari dan jari telunjuk.
Disarankan untuk memijat area ini selama 20 hingga 30 detik menggunakan ibu jari dan jari telunjuk tangan Anda yang berlawanan, atau cukup mencubit dan menahannya selama 10 detik. Ulangi langkah-langkah ini sampai Anda merasa sedikit lega.
2. Memijat leher dengan bola tenis.
Masukkan dua bola tenis di kaus kaki panjang, ikat ujungnya. Bersandarlah di dinding dengan bola tenis bertumpu di leher (bagian bawah dasar tengkorak) untuk memberikan pijatan lembut. Trik ini membantu untuk menekan dan melepaskan keterikatan otot yang tegang dan mencengkeram ini.
Tidak sulit bukan? Tentunya pijatan ini akan lebih efektif jika Anda juga memberi kesempatan untuk tubuh Anda agar dapat beristirahat dan menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu Anda juga bisa meredakan sakit kepala mencengkeram dengan minum obat sakit kepala. Bila sakit kepala mencengkeram sering berulang, tidak ada salahnya untuk menemui dokter dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.