Cara Aman Terbang Jarak Jauh Tanpa Pusing
Penerbangan jarak jauh sering jadi momok yang bikin pusing. Betapa tidak, penerbangan jarak jauh mengharuskan kita terperangkap di dalam pesawat selama belasan jam. Kita jadi nggak bebas melakukan hal-hal yang kita inginkan. Ditambah lagi harus mengalami jetlag yang akan mengganggu kita setibanya di tempat tujuan. Tapi tenang dulu, ada kok beberapa langkah yang bisa bantu kamu kurangi sakit kepala akibat permasalahan tadi. Simak saja berikut ini :
1. Ubah pola jam biologis
Salah satu hal yang dirasakan saat jetlag adalah sulitnya menyesuaikan pola ritme tubuh terhadap zona waktu yang baru. Namun hal ini bisa diantisipasi dengan mengubah pola biologis tubuh sejak beberapa hari sebelum berangkat. Kamu bisa mengatur jadwal makan dan tidur sesuai waktu di negara tujuanmu. Ketika sampai, tubuhmu sudah siap, deh.
2. Puasa kopi dan teh
Sebelum dan sesudah berangkat, ada baiknya kamu puasa dulu dari kopi favoritmu. Pasalnya, zat diuretik dalam pada kopi dan teh bisa mempengaruhi cara kerja alami tubuh. Jika ingin tidak gampang mengantuk, pakai cara alami saja. Yaitu tidur minimal selama 5 jam sehari. Kalau kamu justru ingin minum kopi selama penerbangan, lebih baik urungkan niatmu. Soalnya tubuhmu justru perlu tidur agar tidak kelelahan.
3. Tambah asupan air putih
Kamu butuh lebih banyak minum pada saat traveling, di saat kulit lebih mudah kehilangan cairan dari keringat atau dari lingkungan yang ber-AC. Tidak masalah jika harus bolak-balik ke kamar mandi, karena tubuh memang harus mengeluarkan lebih banyak zat sisa dari makanan dan minuman kemasan lewat urin. Selain itu, kombinasi tubuh yang dehidrasi serta tak banyak bergerak bisa mengakibatkan masalah penggumpalan darah.
4. Tidur di pesawat
Sebuah kursi sempit memang nggak bisa menandingi kasur di rumah, tapi cobalah sebisa mungkin untuk tidur. Jangan lupa bawa sleeping mask dan earphone untuk mendengarkan music pengantar tidur favoritmu. Pilih pakaian yang nyaman agar kamu rileks. Jika kamu berniat minum obat tidur, setialah pada obat yang biasa kamu minum. Jika baru pertama kali, ada baiknya lakukan tes dulu sebelum berangkat, karena tubuh kita bisa merespon obat secara berbeda.
5. Minimalisir tentengan
Tentunya kamu tak mau kan, kalau area kakimu dipenuhi dengan barang-barang dalam penerbangan 14 jam? Simpan semua barangmu di dalam satu tas dalam kabin pesawat. Sisakan barang yang penting dalam jangkauanmu. Contohnya pelembap kulit, tisu kering dan tisu basah, gadget beserta charger-nya, buku bacaan, sampai obat-obatan pribadi seperti bodrex. Jadi jika sewaktu-waktu kamu merasa pusing atau sakit kepala, bisa langsung minum bodrex deh! Ada baiknya kamu juga membawa bantal kecil dan selimut pribadi agar istirahatmu lebih nyaman.
