Bermain di Tengah 'Belantara' Hutan Hijau Jakarta, Yuk!

Saat ini, mungkin Jakarta lebih dikenal sebagai ibukota dengan hutan beton yang lebat. Berbagai gedung silih berganti dibangun setiap harinya.

Tapi jika kamu melipir sedikit ke area Jakarta Utara, di ujung perbatasan dengan Laut Jawa, ternyata Jakarta masih punya hutan 'belantara' yang dihuni berbagai species burung dan juga binatang langka lainnya. Hutan belantara ini tak lain adalah hutan mangrove yang menjadi suaka margasatwa yang tergolong masih alami.

Hutan mangrove di kawasan Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara ini sebenarnya telah mengalami pembaruan dan pelestarian setelah dirusak oleh tangan-tangan tidak bertanggung jawab. Menyadari ada potensi wisata yang cukup besar, kawasan hutan mangrove ini pun dilestarikan kembali bahkan telah bertambah luas dari 15,04 ha menjadi 340 ha. Selain hutan mangrove, di kawasan ini juga dihuni sekitar 91 spesies burung yang turut meramaikan bagi siapa pun yang mengunjunginya.

Tidak ada ruginya menyempatkan diri berkunjung ke sana untuk sekadar melupakan kepenatan dari macetnya Jakarta, dan menyegarkan diri dari kepungan polusi. Asyiknya lagi ada trek jalan yang panjang menyusuri jembatan kayu di atas rawa yang dikelilingi hutan bakau. Dijamin sakit kepala pun hilang melihat hijau dedaunan dan kicau burung yang bersahutan.

Sakit kepala hilang, kamu pun bisa kembali menikmati aneka spesies yang cukup mengejutkan. Di rawa ini juga hidup kawanan monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) yang suka berkelompok. Eits, hati-hati menghadapinya, karena monyet ini suka menghampiri secara tiba-tiba. Yang tidak kalah mengejutkan, di kawasan ini juga terdapat beberapa spesies reptil seperti ular sanca, biawak, ular kobra, ular cincin mas, dan ular air.

Selamat berekreasi tak jauh dari Jakarta!