Cara Cepat Menyembuhkan Flu dan Batuk Kurang dari Dua Minggu
Meski terkesan sepele, namun rasanya tidak ada orang yang ingin mengalami flu dan batuk berlama-lama. Normalnya, flu dan batuk akan sembuh dalam beberapa hari. Namun jika dibiarkan dan tidak ditangani dengan tepat, penyakit ini bisa diderita lebih dari satu minggu. Jika ini terjadi, tentu bisa membuat kualitas hidup terganggu. Lakukan beberapa cara cepat menyembuhkan flu dan batuk kurang dari dua minggu berikut ini!
1. Batasi kegiatan sehari-hari
Cara cepat menyembuhkan flu dan batuk yang pertama adalah dengan meningkatkan sistem imun tubuh yang menurun. Jika biasanya Anda terbiasa untuk berkegiatan hampir seharian penuh, maka lain ceritanya saat flu dan batuk melanda. Batasi kegiatan agar tubuh tidak terlalu lelah. Hindari menghabiskan waktu untuk berkumpul bersama teman setelah pulang kantor.
Sebaliknya, manfaatkan waktu untuk beristirahat dengan baik. Sebab memperbaiki kualitas tidur juga bisa menjadi cara terbaik untuk mengembalikan daya tahan tubuh kita. Dengan begini, flu dan batuk dapat mereda kurang dari dua minggu bahkan lebih cepat!
2. Booster vitamin C
Flu dan batuk pada dasarnya ditularkan oleh virus. Dalam kondisi tubuh yang fit, Anda mungkin akan tetap sehat sekalipun terpapar virus flu. Sebaliknya, jika tubuh tidak dalam kondisi yang prima, maka sangat mudah terjangkit virus penyakit.
Saat sedang flu, Anda bisa memperbanyak konsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung vitamin C seperti jeruk, apel, pepaya, jambu biji, stroberi, brokoli, kubis, dan lain sebagainya. Vitamin C diketahui dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu proses pemulihan.
Selain itu Vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan dan membantu sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik sehingga dapat melindungi tubuh dari penyakit.
3. Memanfaatkan teknik penguapan
Flu dan batuk seringkali menyebabkan seseorang merasa sesak napas akibat hidung tersumbat dan dahak yang memenuhi saluran pernapasan. Selain memanfaatkan uap air panas, Anda juga bisa menggunakan nebulizer atau alat untuk mengubah obat dalam bentuk cairan menjadi uap yang dihirup saat mengalami sesak napas. Namun pastikan untuk mengonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter, ya.
4. Buat diri Anda merasa hangat
Udara yang dingin dapat meningkatkan produksi lendir. Hal ini tentunya sangat tidak nyaman saat mengalami flu. Oleh karena itu, pastikan diri Anda tetap hangat tetapi tidak kepanasan. Misalnya atur pendingin ruangan pada suhu yang tidak membuat Anda menggigil, minuman, dan makanan hangat juga bisa membantu memberi rasa nyaman di kala flu.
Jurnal medis Rhinology yang diterbitkan oleh para peneliti di Cardiff University melaporkan bahwa pasien flu dan pilek merasa gejalanya berkurang hingga 30 menit setelah minum minuman yang hangat.5. Gunakan masker
Selain mencegah menularkan virus flu ke orang lain, menggunakan masker juga bertujuan melindungi diri Anda dari paparan virus yang bisa memperburuk kondisi kesehatan.
6. Hindari makanan manis
Terlalu banyak mengonsumsi makanan manis terutama saat sakit dapat menurunkan sistem imun tubuh, atau biasa disebut dengan efek "sugar lethargy," mengutip nusantics laboratorium kondisi ini bisa mulai terjadi sekitar 30 menit setelah konsumsi gula dan berlangsung sampai lima jam.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari dulu untuk mengonsumsi aneka makanan manis seperti permen, cokelat, martabak, dan atau makanan tinggi gula lainnya.
Tenang saja, kamu tetap bisa merasakan manis dari buah-buahan seperti jeruk dengan kandungan vitamin C dan semangka dengan kadar air tinggi yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah dehidrasi, sehingga proses penyembuhan dapat berjalan lebih cepat.
7. Hindari minum es untuk sementara waktu
Meski minuman dingin bukanlah penyebab utama flu dan batuk, namun mengonsumsi minuman dingin dapat memperparah hidung tersumbat dan memperlambat proses penyembuhannya. Apalagi jika minuman dingin yang dikonsumsi memiliki rasa manis. Oleh karena itu, sebaiknya hindari dulu minuman dingin sementara waktu dan ganti dengan minuman hangat, ya.
Selain ampuh mencegah dehidrasi, minuman hangat juga dapat membuat tenggorokan lebih nyaman sekaligus membantu mendorong virus yang menempel di saluran pernapasan agar terbuang melalui sistem pencernaan dan juga keringat.
Baca Juga: Fakta atau Mitos Konsumsi Menu Dingin Bisa Memperparah Flu dan Batuk
8. Pilih Obat yang Sesuai Keluhan
Terakhir, jangan lupa pilihlah jenis yang sesuai dengan keluhan Anda. Jika Anda flu disertai batuk berdahak, minum minum obat yang efektif mengencerkan dahak dan mengatasi rasa gatal di tenggorokan.
Sedangkan jika Anda menderita flu disertai batuk tidak berdahak, minum obat untuk mengatasi batuk tidak berdahak, kering dan terasa serak di tenggorokan.
Seperti yang disebutkan J*****a dalam ulasan pada kolom review ecommerce, produk tersebut efektif meredakan flu dan batuk dengan cepat dan tanpa menyebabkan rasa mengantuk.
Semoga tips ini dapat meredakan Flu dan Batuk Anda kurang dari dua minggu. Jika gejala tidak kunjung membaik setelah beberapa hari, atau jika Anda mengalami gejala disertai demam tinggi, sesak napas, atau gejala serius lainnya, segera konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan lebih lanjut.
Referensi:
- Cleveland Clinic. (2021, Oktober 24). What to Eat When You Have the Flu. Diakses dari https://health.clevelandclinic.org/what-to-eat-when-you-have-the-flu/
- Nusantics. (2024, Mei 13). Hati-Hati, Kelebihan Konsumsi Gula Bisa Memengaruhi Kekebalan Tubuh. Diakses dari https://nusantics.com/id/blog/hati-hati-kelebihan-konsumsi-gula-bisa-memengaruhi-kekebalan-tubuh